Alhamdulillah Sah, Haedar Nashir Terpilih Kembali Jadi Ketum PP Muhammadiyah

22 November 2022, oleh: Admin LRI

Yogyakarta (21/10) – alhamdulillah kabar baik datang dari perayaan Muktamar Muhammadiyah ke 48 di Solo, Jawa Tengah. Kabar baik tersebut adalah terpilihnya kembali Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2022-2027. Adapun sekretaris umum kembali dijabat pengurus sebelumnya yaitu Prof. Dr. Abdul Mu’ti. Terpilihnya Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si dan Prof. Abdul Mu’ti sebagai sekretaris umum berdasarkan hasil sidang pleno VIII Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Editorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Ahad, 20 November 2022. Dalam acara tersebut penetapan berlangsung cepat dan lancar.

Adapun Ketua Panitia Pemilihan (Panlih), Achmad Dahlan Rais, mengatakan bahwa sidang berjalan dengan lancar dan rapat didahului dengan percakapan dan dialog tentang berbagai hal yang perlu dikomunikasikan dan hal tersebut sangat penting untuk masa periode lima tahun ke depan. Khususnya terkait dengan komunikasi di kalangan pimpinan itu sendiri.

Diketahui bahwa dalam pemilihan formatur Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si memperoleh 2.203 suara sedangkan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Abdul Mu’ti dengan perolehan 2.159 suara.

Dalam pernyataan Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si akan menjalankan program-program Muhammadiyah yang arahnya pada proses transformasi yang lebih dinamis di masa yang akan datang. Baik yang menyangkut program umum maupun program yang arah pada setiap bidang tentunya akan memberikan Muhammadiyah yang unggul berkemajuan dalam berbagai aspek kehidupan.

Adapun salah satunya ada menjadikan era disrupsi untuk melahirkan inovasi hingga kemampuan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) sebab beliau mengatakan bahwa bangsa yang menguasai IPTEK adalah bangsa yang mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain.

Selanjutnya, mensosialisasikan serta menjadikan agama islam berkemajuan dalam risalah islam berkemajuan yang sudah ditetapkan untuk didialogkan dengan berbagai kalangan di dalam dan luar Negeri agar pandangan islam yang maju dan membawa rahmat bagi semesta alam itu menjadi alam pikiran yang menyebar dan meluas serta terimplementasi semakin baik di persyarikatan.

Islam yang membawa damai, islam yang menyatukan, islam yang membangun optimisme, islam yang mengahadirkan kemajuan hidup seluruh masyarakat bangsa dan negara dan kemanusiaan global menjadi fokus yang sangat penting untuk bisa diperhatikan dan dijalankan oleh pergerakan Muhammadiyah yang berkemajuan dan unggul.

Tentu dalam hal tersebut membutuhkan energi yang sangat besar untuk bisa menggerakan seluruh masyarakat Muhammadiyah agar memberikan dampak yang positif dan berkemajuan untuk bangsa serta masyarakat secara meluas.

Dalam hal ini masa depan Muhammadiyah harus bisa memberikan dampak yang baik bagi bangsa dan masyarakat bahwa Muhamamdiyah bisa membawa negara ini ke hal yang lebih baik dengan Islam yang modern. (HNM)