Yogyakarta (19/10)-Lembaga Riset dan Inovasi melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi terhadap program hibah Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Masyarakat (DRTPM) 2022 di Gedung Pascasarjana pada rabu lalu. Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari penelitian dan pengabdian dosen yang sudah berjalan atas dana hibah yang sudah diberikan oleh Kemendikbudristek. Sebanyak 36 judul penelitian dan pengabdian yang dibat oleh dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang langsung di reviewe oleh reviwer internal di UMY.

Dalam rangkain Monitoring dan Evaluasi tersebut dibuka langsung oleh Kepala Lembaga Riset dan Inovasi Prof. Dr. Dyah Mutiarin, S.IP., MSi , beliau mengatakan bahwa “monitoring dan evaluasi ini kita lakukan sebagai bentuk tanggung jawab kita atas apa yang sudah kita lakukan untuk kebermanfaatn masyarakat sehingga nanti hasil dari penelitian dan pengabdian dari bapak/ibu semua bisa berdampak langsung untuk menjawab permasalahan yang ada lingkungan sekitar kita” tandanya.

Salah satu reviewer DRTPM yang berasalah dari internal UMY, Slmaet Riyadi, S.T., M.T., Ph.D juga menabahkan bahwa “ saya selaku reviewer melihat banyak potensi yang bisa dikembang secara intensif dari karya cipta dosen UMY yang sudah lakukan, tentunya ini menjadi tanggung jawab kita sebagai peneliti untuk terus bisa berkontribusi dalam dunia akademik khusus nya penelitian dan pengabdian, maka dari itu saya sebagai reviewer berharap bahwa karya-karya dari dosen UMY bisa bermanfaat dengan baik oleh masyarakat” pungkas dalam keterangan.

Program pendanaan hibah riset ini mampu mendorong agar penelitian yang dilakukan oleh para dosen nantinya dapat melibatkan seluruh stakeholder. Pasalanya, pendidikan pada dasarnya untuk menyiapan sumber daya manusia masa depan menjadi kreatif, inovatif, dang tanggap terhadap permasalahan yang dihadapi melalui kemampuan untuk melakukan riset dan inovasi.

Sebab dalam hal ini bahwa DRTPM mempunyai tolak ukur program yang sudah dijalankan berharap ke depannya bisa memberikan sejauh mana peneltian dapat mengikuti sembilan fokus riset nasional, serta bagaimana hasil riset kampus dapat dihantarkan dan dan diimplementasikan kepada masyarakat, bagaimana inovasi produk riset kampus dapat bermanfaat bagi masyarakat, dan bagaimana perguruan tinggi sebagai institusi pelaksana Tri Dharma dapat menghasilkan, menyediakan, menyajikan artikel (karya tulis) dan presentasi (karya visual/audio visual) yang berupa publikasi ilmiah (scientific publication) maupun publikasi popular (popular publication) untuk dapat disampaikan kepada masyarakat

Dalam hal ini skema pendanaan hibah bertujuan untuk agar target kampus bukan hanya sebatas cara untuk mendapatkan pendanaan, tetapi sampai pada tahap bagaimana untuk dapat membuat peluang lainnya sehingga trajectory riset yang dilakukan semakin mandiri.

Tentu harapannya, skema penelitian dan pengabdian masyarakat harus bisa dimanfaatkan sevcara maksimal oleh para dosen UMY sehingga bisa melaksanakan Tri Dharma secara utuh dan tepat untuk keberlangsungan perguruan tinggi (HNM)