LRI UMY Adakan Pendampingan Percepatan Akreditasi Jurnal

13 May 2023, oleh: Admin LRI

LRI (13/5) – Akreditasi jurnal merupakan salah satu alat ukur untuk mengetahui mutu/kualitas jurnal ilmiah. Hingga saat ini, terdapat 33 dari 46 Jurnal di UMY yang telah berstatus terakreditasi. Berdasarkan hal tersebut, maka Lembaga Riset dan Inovasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta melalui Divisi Penguatan Publikasi dan Jurnal menyelenggarakan Pendampingan Pengajuan Akreditasi Jurnal Nasional. Acara ini diselenggarakan pada hari Sabtu, 13 Mei 2023 bertempat di Ruang Sidang Komisi Gedung AR Fachruddin A dengan menghadirkan pembicara Qholiva Yuni Fadilla, S. Ikom., M. A.

Acara yang terselenggara diawali dengan sambutan dari Kepala Lembaga Riset dan Inovasi UMY Prof. Dr. Dyah Mutiarin, S. I. P., M. Si., yang menyampaikan bahwa kegiatan pendampingan jurnal memiliki tujuan untuk menyiapkan jurnal, maka harus memiliki target untuk naik peringkat. Jika jurnal tersebut sudah terakreditasi dengan peringkat baik maka harus menaikkan nilainya, Pungkasnya.

Acara inti dari kegiatan Pendampingan Pengajuan Akreditasi Jurnal Nasional yaitu penyampaian materi oleh Qholiva Yuni Fadilla, S. Ikom., M. A. Yang dalam paparan awalnya menyampaikan terkait Sosialisasi Pembukaan Penerimaan Usulan Akreditasi Jurnal Ilmiah 2023. Hal ini merupakan kesempatan bagi jurnal-jurnal yang belum terakreditasi untuk mengajukan jurnalnya supaya bisa dinilai dan mendapatkan status akreditasi, tutur Yuni (sapaan akrabnya).

Dalam kesempatan yang sama, pemateri juga menyampaikan pedoman akreditasi yang telah diedarkan oleh Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. Selain memaparkan pedoman akreditasi, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan bedah jurnal untuk mengetahui kondisi terkini oleh pemateri. Pedoman akreditasi yang baru menjadi sebuah kesempatan sekaligus tantangan bagi jurnal karena memiliki beberapa instrumen dengan nilai besar yang hadir. Beberapa instrumen yang memiliki nilai besar diantaranya adalah instrumen untuk mitra bebestari (reviewer) dan editor, imbuh Yuni.